MEDAN, Eksisnews.com – Gubernur Sumut Edy Rahmayadi terkejut dan merasa aneh dengan keberadaan Kantor Camat Tebing dibawah Pemerintah Kabupaten Serdang Berbagai (Sergai) yang sampai saat ini kantor camatnya masih berada di Kota Tebing Tinggi.
“Aneh ya kenapa Kantor Camat Tebing itu masih ada di sini, apa ini tidak bisa di selesaikan, masak hal sekecil itu tidak bisa diselesaikan, bagaimana kalau menyelesaikan masalah yang besar,” tanya Edy kepada Wali Kota Tebing Tinggi usai shalat Zuhur di Masjid Agung Tebing Tinggi Rabu (30/1).
Kebaradaan Kantor Camat Tebing di Kota Tebing Tinggi itu menjadi polemik di masyarakat. Dalam kunjungan kerja di Kota Tebing Tinggi, Gubsu langsung meninjau keberadaan Kantor Camat Tebing, yang berada di pinggir Jalinsum bersebelahan dengan Masjid Agung Kota Tebing Tinggi tersebut.
Gubsu Edy Rahmayadi didamping Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu Ilyas Sitorus, sejumlah OPD Pemprovsu dan Anggota DPRDSU Muchrid Nasution mendatangi kantor Camat Tebing tanpa keberadaan sang Camat Tebing.
Sesampainya Gubsu di kantor Camat, Gubsu terlihat menghubungi Bupati Sergai Soekirman dan mengatakan, Bagaimana ini memberikan pelayanan kepada masyarakat sementara Camat tidak berada di tempat.
” Bagaimana ini ya lucu juga melihatnya, ini wilayah Kota Tebing Tinggi tapi ada kantor Camat Tebing milik Kabupaten Serdang Bedagai,” tanya Edi.
Karena hal tersebut Gubsu berdiskusi dengan Walikota Tebing Tinggi Umar zunaidi Hasibuan dan Kadisdik Arsyad Lubis. “Cobalah dibicarakan dengan duduk bersama diantara dua kepala daerah agar persoalan tersebut diselesaikan dengan baik,” ucap Gubsu kepada Soekirman melalui telepon.
Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan menjelaskan kepada Gubsu bahwa ada cerita yang panjang tentang keberadaan kantor Camat Tebing tersebut.
“Panjang ceritanya pak, dulukan semua ini wilayah Deliserdang, kemudian terjadilah pemekaran Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten Serdang Bedagai dan pada jaman Bupati Amri Tambunan.
Tak ada penyerahan aset kepada Kota Tebing Tinggi sehingga sampai sekarang dikuasai Kabupaten Serdang Bedagai,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut Anggota DPRDSU Fraksi Partai Golkar Muchrid Nasution mengatakan, sangat aneh memang kantor camat tebing Kabupaten Serdang Bedagai berada di wilayah Kota Tebing Tinggi. “Makanya kita berharap Bupati Sergai dan Walikota Tebing Tinggi agar duduk bersama menyelesaikan hal tersebut.
Tak ada kasus yang tidak dapat diselesaikan kalau para stakeholder mau duduk bersama sebagaimana harapan Gubsu Edy Rahmayadi,” ucapnya.
“Itukan jelas menjadi persoalan selain jauhnya masyarakat mendapatkan pelayanan juga pelayanan tidak akan maksimal kepada masyarakat. Makanya penyelesaiannya memang harus duduk bersama. Sebagai wakil rakyat kami siap memfasilitasi,” pungkasnya. (ENC-1)
Komentar