MEDAN, Eksisnews.com – Bisnis properti merupakan salah satu sektor industri yang masih bisa menggeliat, utamanya di kelas perumahan menengah dengan harga berkisar antara Rp300 sampai Rp500 juta.
Apalagi, kebutuhan akan tempat tinggal yang layak huni dengan harga terjangkau dan lokasi tidak jauh dari sentra bisnis merupakan salah satu yang paling dicari pada setiap pameran properti.
Hal tersebut disampaikan Walikota Medan Dzulmi Eldin saat membuka Pameran REI EXPO 2018 di Atrium Selatan Plaza Medan Fair 2018, Rabu (21/11/2018). Selain menampilkan stand perbankan dan perumahan, kegikatan yang berlangsung selama 6 hari juga dirangkaikan Penandatangan Perjanjian Kerjasama Kepolisian Daerah Sumatera Utara dengan REI (Real Estate Indonesia) Sumut.
Pembukaan Pameran REI Expo 2018 ditandai dengan pemukulan gendang bersama yang dilakukan Wali Kota bersama Ketua DPP REI Indonesia Sulaiman Sumawinata. Setelah itu dilanjutkan dengan melihat setiap stand, tercatat ada 35 stand yang ikut dan memeriahkan Pameran REI Expo 2018.
Eldin juga menambahkan, sektor properti ke depan kemungkinan akan banyak didominasi oleh perumahan kelas menengah. Di samping itu generasi milenial merupakan pasar yang memiliki potensi cukup besar dna menjanjikan untuk menjadi pasar prospektif. Artinya, hanya membayar cicilan yang cukup terjangkau, saat ini generasi milenial telah mampu memiliki rumah layak huni sehingga dapat digunakan sebagai rumah tempat tinggal maupun investasi masa depan.
Sebelumnya Ketua DPD REI Sumut Andi Atmoko Panggabean mengatakan, Pameran REI Expo 2018 merupakan kegiatan yang setiap tahun digelar. Selain menampilkan stand developer dan perbankan yang mendukung KPR untuk kepemilikan rumah, jelas Andi, pameran kali ini dirangkaikan dengan Penandatangan Perjanjian Kerjasama Polda Sumut Sumut.
Adapun tujuan dilakukannya penandatanganan kesepahaman ini bilang Andi, bertujuan untuk merealisasikan program perumahan untuk setiap anggota Polri. REI bersama dengan Polda Sumut serta didukung beberapa perbankan sama-sama berkomitmen mewujudkan program rumah layak huni bagi para anggota Polri.
“Hal inilah yang menjadi dasar kenapa dilakukannya penandatangan kerjasama dengan Polda Sumut, sehingga nantinya setiap anggota Polri di jajaran Polda Sumut bisa memiliki rumah layak huni yang bersubsidi. Guna mengakomodir seluruh tahapan-tahapan program ini, kami akan berkoordinasi dengan setiap Polres yang berada di wilayah hukum Polda Sumut,” jelas Andi.(E2)
Komentar