EKSISNEWS.COM, Padangsidimpuan – Tahap Pembentukan Kepengurusan Badan Kesejahteraan Mesjid (BKM) Padangsidimpuan Utara dibawah kepemimpinan Ustadz H.M.Asroi Saputra Hasibuan MA segera melakukan pembentukan BKM kelurahan se-kecamatan Padangsidimpuan Utara ,konsolidasi kepengurusan dan lainnya yang berkaitan dengan itu setelah terbit nantinya SK kepengurusan BKM Kecamatan Padang Sidempuan Utara dari BKM Kota Padangsidimpuan.
Ustadz Asroi mengatakan, program yang tak kalah penting adalah untuk Upaya mengorganisir lahan pertapakan Masjid di Kecamatan Padangsidimpuan Utara akan segera dilakukan. Guna memperjelas data melalui upaya manajemen yang dilakukan Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kecamatan Padangsidimpuan Utara yang dibentuk hasil Rapat berlangsung di KUA Sidimpuan Utara, Senin (14/08/23) pagi.
“Nantinya asset barang kepemilikan setiap Masjid akan didata pengurus BKM setiap Kelurahan agar kaum muslimin tahu asset mereka . Status tanah pertapakan mesjid,apakah berupa tanah waqaf atau sudah ada Akta Hibah pemilik awal yang menjadi tempat berdirinya Masjid secara permanen,” kata yang akrab disapa ustadz Asroi.
Program ini tambah Ustadz Asroi Hasibuan merupakan tindak lanjut dari hasil rapat pembentukan struktur BKM Kecamatan Padangsidimpuan Utara yang berlangsung di Kantor KUA Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Senin (14/08) itu. Dikatakannya, pihaknya sangat bersemangat begitu program ini dapat arahan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padangsidimpuan, H. Masir Rambe, MA sebelumnya.
Ketertarikan Ustadz Asroi dan Pengurus menindaklanjuti arahan Kepala Kantor Kemenag sejalan dengan kiprah Ustadz Asroi selama ini melakukan kaderisasi kalangan pemuda dan remaja Masjid yang bertujuan untuk membentuk pribadi-pribadi muslim yang hatinya selalu terpaut di Masjid serta selalu memakmurkan Masjid,terangnya.
“Ke-depan, saya ingin pemuda-pemuda kita merupakan kader Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKM) yang selalu memikirkan bagaimana mendapatkan keutamaan,kemuliaan bagi individu yang selalu di Masjid setiap sholat fardhu, berjemaah tidak sekedar jemaah masbu’ (datang saat imam sudah satu rokaat atau lebih melakukan sholat),” kata Asroi Saputra, da’i muda Kota Padangsidimpuan – Tapanuli Selatan ini.
Ditambahkannya, keinginannya tersebut didasari kemenangan kaum muslimin itu berkaitan dengan kemampuan membentuk jemaah dalam jumlah banyak menjadi bersatu padu, sama-sama berupaya meraih ridho Allah swt dengan sama-sama menegakkan kalimah asma Allah, tidak hanya memikirkan dunia tetapi mengedepankan kehidupan akhirat.
Ustadz Asroi mengajak segenap BKM untuk sama-sama membenahi managemen Masjid, terlebih-lebih menghimpun kekuatan pemuda Islam menjadi individu yang taat dan mau ke Masjid untuk sholat fardhu dengan berjemaah karena dengan itu umat akan jadikan berjemaah sebagai symbol kemenangan kaum muslimin.
“Untuk menyembah Allah kita diciptakan, dengan Masjid kita perjuangkan kemenangan kaum muslimin dan dengan cara berjemaah serta bersatu kita bergerak demi meraih dan merebut kemenangan ” kata Ustadz Asroi di akhir ajakannya.(P.Hsb)
Komentar