EKSISNEWS.COM, Medan – Seorang bocah, Gonjales Manalu (10) warga Jalan Tirtosari Ujung, Kelurahan Bantan, Kecamatan Medan Tembung, tewas disambar kereta api dekat rumahnya, Jumat (25/3/2022) sekira pukul 16.30 WIB.
Menurut keterangan dari tante korban, Leni Manalu, sebelum terjadi peristiwa nahas itu dirinya sedang membersihkan sampah plastik diatas rel dan tiba-tiba korban langsung lari naik ke atas rel sambil berteriak dengan mengatakan ‘Awas Bou Ada Kereta Api’.
“Disaat korban naik ke atas rel, kereta api tujuan Tembung-Medan langsung menyambarnya dan korban terpental hingga meninggal dunia,” ucap Tante korban.
Melihat kejadian itu, warga di sekitar lokasi langsung menghubungi pihak kepolisian.
Personel Polsek Percut Sei Tuan yang mendapat informasi langsung menuju ke lokasi guna melakukan cek TKP serta mencari keterangan dari saksi-saksi ditempat kejadian.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Agustiawan melalui Kasi Humas Aiptu Basrah saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Korban meninggal dunia setelah disambar kereta api dengan luka di bagian kepala. Pihak keluarga tidak keberatan dengan kejadian ini dan sudah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan Outopsi,” jelas Aiptu Basrah. (ENC-Fr)
Komentar