EKSISNEWS.COM, Medan –Keluhan masyarakat terkait pengerjaan drainase dan pemasangan Uditc, yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Medan, dengan memakai pihak ketiga atau kontraktor diduga kurang professional.
“Program pengorekan drainase dan pemasangan Uditc yang dilakukan Pemko Medan itu sangat baik didalam mengatasi masalah banjir. Namun yang tak kalah penting, carilah kontraktor yang profesional untuk mengerjakanya. Sehingga tidak merugikan masyarakat kota Medan sendiri,” kata Edwin Sugesti dari Komisi IV DPRD Medan ini, usai melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dinas PU, Lurah Sidorejo, Kepling dan perwakilan masyarakat yang rumahnya mengalami kerusakan akibat proyek drainase tersebut, diruang Komisi IV gedung DPRD Medan, Selasa (29/11/2022).
Edwin menilai, apabila pengerjaan drainase dan pemasangan Uditc diserahkan kepada pihak yang profesional, pasti pengerjaan tidak akan banyak menimbulkan masalah seperti sekarang ini.
“Saya banyak menerima aduan dari masyarakat, yang mengklaim rumah dan pagar temboknya mengalami keretakan dan rusak, akibat pengerjaan drainase yang dilakukan pihak kontraktor secara amburadul,” tandasnya.
Kalau sudah begini, lanjut Edwin, akibat ketidak profesionalan didalam pengerjaannya, masyarakat banyak yang menuntut ganti rugi dan dikuatirkan program Walikota Medan ini tidak selesai tepat waktu.
“Untuk itu kedepannya, saya menyarankan agar Pemko benar-benar menyeleksi para kontraktor yang ikut tender disetiap proyek pembangunan kota Medan. Cari yang perusahaan profesional dan berpengalaman,” pungkasnya.(ENC-2)
Komentar