oleh

Hari Terakhir, Mayoritas Parpol Serahkan Perbaikan Berkas Bacaleg

MEDAN – Mayoritas parpol di Sumut memanfaatkan hari terakhir masa perbaikan (22-31 Juli 2018) untuk menyerahkan perbaikan berkas bakal calon legislatif  (bacaleg) ke KPU Sumut.

Sebelum hari terakhir ini, baru PKS yang berkas perbaikannya telah diterima oleh KPU Sumut.

Sementara parpol lain, masih menyusul perbaikannya di hari terakhir.

Hingga malam ini, Partai Amanat Nasional (PAN), Nasdem, PDIP, Hanura, Golkar, PKB, Garuda, Gerindra, Demokrat, PDI, PPP, Perindo dan Partai Berkarya, tampak hadir menyerahkan berkas perbaikan dan masih diproses oleh KPU Sumut.

Sisanya diperkirakan akan datang pada malam hari seperti halnya saat pengajuan bacaleg.

Anggota KPU Sumut Benget Silitonga menepis anggapan bahwa parpol kesulitan memenuhi syarat. Semua kekurangan dalam berkas yang diajukan di masa pendaftaran, telah mereka sampaikan secara rinci untuk dilengkapi oleh parpol.

 “Kalau soal kesulitan parpol lebih relevan ditanya ke mereka. Tapi menurut kami, tidak ada yang luarbiasa sulit. Dan itu pun sudah kami sampaikan 7 hari sebelumnya,” kata Benget di KPU Sumut, Selasa (31/7).

Menurutnya, kesulitan parpol cendrung ada pada dinamika parpol sendiri. Mereka, parpol, kata Benget, di masa perbaikan ini masih banyak yang mengajukan perubahan bacaleg baik pergantian orang atau nomor urut.

“Dinamika partai juga terjadi, keinginan pergeseran. Tapi semua kan harus berpedoman, kalau sudah memenuhi syarat (MS) tidak bisa diganti lagi, kecuali BMS (belum memenuhi syarat),” jelasnya.

Masa perbaikan di hari terakhir ini akan dibuka oleh KPU Sumut hingga pukul 24.00 WIB. Dalam masa perbaikan ini, seluruh bacaleg harus lengkap persyaratan individual calon mulai dari ijazah, SKCK, dan lain sebagainya.

Ketua DPW PKB Sumut Ance mengakui bahwa partai mereka termasuk salah satu yang mengajukan beberapa perubahan bacaleg meski jumlahnya tidak signifikan. “Iya ada beberapa dapil itu ada yang berubah,” kata Ance yang maju menjadi caleg DPRD Sumut dapil 7 (Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Mandailing Natal, Padangsidimpuan, dan Tapanuli Selatan).

Bekas bakal Cawagubsu ini mengutarakan, untuk pemilu kali ini, ada optimisme PKB. Salah satu musabab optimisme ini menurut Ance karena mereka telah mempersiapkan kader yang  akan bertarung jauh sebelum ini. “Target kita realistis saja, 1 dapil 1 kursi,” tandasnya.

Sementara untuk kans pribadi, Ance mengaku optimis  menghadapi Pemilu 2019. Pengalaman kekalahan di 2014 dan gagalnya maju menjadi Cawagubsu menjadi pelajaran berharga bagi mereka.
“Kalau kita ini kan partai kader. Pemilih kita adalah kader,” jelasnya. Selain Ketua DPW PKB, Ance juga dikenal sebagai kader PMII yang preferensinya ke Nahdhlatul Ulama (NU). (E1)

Komentar

Baca Juga