TAPANULI UTARA, Eksisnews.com – Ratusan massa yang menggelar unjukrasa tanpa ijin melakukan perusakan kantor panwaslih Taput dan melumpuhkan arus lalu lintas di jalinsum Tarutung-Balige, serta jalur lintas Tarutung-Pahae, Senin (16/7).
Informasi menyebutkan, konsentrasi massa yang terbagi di dua titik sejak, yakni di depan kantor panwaslih Taput di Desa Siraja Hitagalung, dan di simpang tiga Sipoholon-Tarutung-Hutabarat, mengakibatkan lumpuhnya arus lalulintas, sejak pukul 11.00 wib hingga pukul 20.20 wib.
Kantor panwaslih dirusak massa yang berada di Desa Siraja Hutagalung Siatasbarita, saat emosi massa yang ingin merangsek maju menerobos barikade polisi mendapatkan perlawanan dari aparat.
Emosi massa yang sebelumnya menggelar orasi dengan membawa sebuah peti mati serta membakar ban bekas, yang tersulut dengan cepat, dan langsung disikapi aparat dengan menembakkan gas air mata yang dibalas lemparan bebatuan oleh massa.
Menerima perlawanan massa, barikade polisi yang sebelumnya memagar bagian depan kantor panwaslih terpaksa mundur dan masuk ke dalam kantor.
Massa yang terlanjur tersulut emosi menjadikan kantor panwaslih sebagai sasaran utama pelemparan bebatuan dan sejumlah marka jalan hingga kondisi bagian depan kantor mengalami kerusakan.
Sementara, para pengunjukrasa yang terkonsentrasi dan memenuhi badan jalan lintas sumatera di simpang tiga Sipoholon-Tarutung-Hutabarat, mengakibatkan lumpuhnya arus lalulintas dari Sipoholon menuju Tarutung, dan sebaliknya, serta arus lintas dari Sipoholon menuju Hutabarat, dan sebaliknya. (E1)
Sumber: antara
Komentar