oleh

Meneladani Akhlak Rasulullah Dalam Peringatan Maulid Nabi di Masjid Al Mizan

EKSISNEWS.COM, Deliserdang – Remaja Masjid Al Mizan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H, Minggu (16/10/2022).

Acara digelar di halaman masjid Al Mizan Jalan Balai Desa/Kenari Dusun VI Melur, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, dengan tema “Meneladani Akhlak Rasulullah Menuju Akhir Zaman”.

Lantunan ayat suci Al Qur’an yang dibacakan oleh Qori terbaik tingkat kabupaten, Fadhil Ahmad sebagai pembuka acara.

Al Ustadz Fahmi Arif Salju, S.Pd.I dalam tausiyahnya menyampaikan tentang perjalanan Nabi Muhammad SAW yang patut diteladani.

Dikatakan Ustadz Fahmi, Nabi lahir pada 12 Rabiul Awal Tahun Gajah di Mekah. Beliau dilahirkan ke dunia sebagai pembawa kabar gembira (bashiran) dan peringatan (nadhiran) kepada umat manusia. Nabi mempunyai sifat yang lemah lembut, tidak pernah membuat istrinya sakit hati.

Ustad Fahmi juga menceritakan kesedihan Nabi Muhammad SAW yang selalu meneteskan air mata ketika mengingat ayah bundanya telah tiada.

“Dua bulan dalam kandungan Ayah meninggal, umur 6 tahun Ibunya meninggal dunia, dari kecil perjuangan luar biasa rindu ayah dan bunda. Sering bertanya penuh kerinduan terhadap kakeknya dimana ayah bunda sekarang,” kata ustad Fahmi melalui nyanyiannya.

Dalam rangkuman cerita tersebut, Ustad Fahmi mengajak jamaah yang hadir untuk selalu mencintai dan menyayangi anak yatim.

“Mari sama-sama kita cintai anak yatim, sayangi anak yatim dan selalu bersedekah kepada anak yatim,” ajaknya.

Kegiatan dihadiri, Kades Bandar Khalipah Suparyo SH, Ketua BKM Al Mizan Sariyan, Ketua STM Melur Misno, para Kadus dan ratusan jamaah Masjid Al Mizan khususnya Dusun VI Melur.

Dalam kesempatan, Kades Bandar Khalipah Suparyo SH menyampaikan beberapa poin penting kepada masyarakat khususnya kepada para jamaah yang hadir dalam acara.

Adapun pesan yang disampaikan pertama, masyarakat diminta untuk memberikan informasi yang sebenarnya kepada Badan Pusat Statistik melalui sensus ekonomi.

Kedua, mengajak masyarakat untuk menciptakan Desa Bandar Khalipah menjadi desa yang aman dan nyaman, dengan cara peran orang tua untuk mengawasi anaknya.

Maraknya kenakalan remaja yang terlibat geng motor, tawuran dan kejahatan lainnya sudah sangat meresahkan.

“Saya himbau kepada orang tua untuk selalu mengawasi anaknya, jika jam 10 malam belum pulang cari. Ini tugas kita semu. Mereka tidak tau hukum, mereka taunya hanya emosional. Kita jangan sampai lengah sebelum terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujar Suparyo.

Hal yang sama disampaikan Ketua STM Melur, Misno untuk sama-sama menjaga anak remaja agar tidak terlibat dengan perbuatan yang tidak baik.

“Bapak/Ibu yang mempunya anak remaja, suruh anaknya datang ke masjid untuk mengikuti kegiatan remaja masjid, sekaligus memakmurkan masjid agar tidak terlibat dalam kenakalan remaja,” ajaknya.

Di akhir acara, panitia memberikan hadiah kepada para pemenang perlombaan surah pendek, adzan, pildacil dan busana muslim. (ENC-Fr)

Komentar

Baca Juga